Berita Terkini

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id – Bertempat di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta, Pemkot Surakarta memberikan apresiasi kepada TPS dengan tingkat partisipasi tertinggi dalam pemil9han walikota dan wakil walikota Surakarta tahun 2024. Jumat (13/12). Kegiatan Mider Projo dalam rangka pemberian apresiasi TPS yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surakarta ini berlangsung di halaman Kantor KPU Kota Surakarta mengundang beberapa stakeholder serta ketua PPK, ketua PPS dan KPPS yang tingkat Partisipasi pemilih di TPS nya tinggi. Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua dan Anggota KPU Kota Surakarta serta jajaran sekretariatan KPU Kota Surakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penghargaan atas kerja keras  KPPS dan masyarakat atas tingkat partisipasi pemilih yang tinggi di TPS. Ada 3 TPS yang dipilih di setiap kecamatan untuk diberikan apresiasi berupa Kambing. Diserahkan langsung oleh Walikota Surakarta, Teguh Prakosa didampingi oleh stakeholder yang hadir. (Ed:Asa/kpusurakarta)

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Hasil Perolehan Suara Pilkada Serentak Tahun 2024. Rabu, (4/12). Kegiatan dilaksanakan di Hotel Solia Zigna, Laweyan, Kota Surakarta. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan Sambutan Ketua KPU Kota Surakarta, Yustinus Arya Artheswara. Dalam Sambutannya menyampaikan beberapa hal mengenai tahapan Pilkada yang sudah dilalui sampai dengan saat ini. “Hari Pemungutan Suara sudah kita lalui dan Puji Tuhan berjalan dengan lancar tanpa ada suatu kendala apapun, penghitungan perolehan tiap TPS serta rekapitulasi tingkat PPK juga berjalan dengan lancer, kami mengucapkan terimakasih untuk kerjasama nya sampai dengan tahapan Penetapan pasangan calon terpilih Selesai kita laksanakan. Ujar” Arya. Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Hasil Perolehan Suara Pilkada Serentak Tahun 2024 dibuka dan dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kota Surakarta. Diawali dengan pembukaan segel kotak rekapitulasi dan hasil perolehan tingkat kecamatan serta pembacaan Perolehan hasil oleh Ketua PPK masing-masing wilayah kerjanya. Pembacaan rekapitulasi hasil perolehan suara dimulai dari Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Jawa Tengah dilanjutkan dengan Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Surakarta. Selain itu juga dibacakan form kejadian khusus hasil pleno tingkat kecamatan oleh Ketua KPU. Dilanjutkan dengan pembacaan  serta penyusunan D. Hasil Tingkat Kota Surakarta oleh Ketua KPU Kota Surakarta. Rekapitulasi Hasil Perolehan Suara Pemilihan Gubernur Jawa Tengah Di Tingkat Kota Surakarta Untuk Pasangan Jenderal TNI (Purn.) H. Andika M Perkasa S.E., M.A., M.Sc. dan Dr. H. Hendrar Prihadi Alias Hendi, S.E., M.M Nomor Urut 1 sebanyak 161.008 (52,83%) suara, Pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Nomor urut 2 sebanyak 143.738 (47,17 %), selanjutnya Rekapitulasi Hasil Perolehan Suara Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Surakarta Untuk Pasangan Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho Nomor Urut 1 sebanyak 121.471 (39,51%) suara, pasangan Respati  Achmad Ardianto, S.H., M.Kn dan Astrid Widayani, S.S., S.E., M.B.A Nomor Urut 2 sebanyak 185.970 (60,49%) Suara. Pada Pilkada Serentak 27 November 2024 partisipasi pemilih di kota Surakarta sebanyak 73,96 % Pemilih menggunakan hak pilih untuk Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, serta 73,84 % Pemilih menggunakan hak pilih untuk Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Surakarta Tahun 2024 dari jumlah total Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Surakarta sebanyak 442.975 pemilih. Selesai pembacaan hasil perolehan suara tingkat kota Surakarta dilanjutkan dengan tanda tangan pengesahan hasil oleh ketua dan anggota KPU Kota Surakarta D. Hasil juga ditanda tangani oleh para saksi masing-masing pasangan calon serta penyerahan D. Hasil Tingkat Kota Surakarta kepada para saksi pasangan calon dan juga Bawaslu kota Surakarta. (Ed:Asa/kpusurakarta)

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta kembali   melaksanakan  Sosialisasi dengan konsep yang berbeda.  Kali ini mengusung konsep sosialisasi KPU Bersholawat dan Doa Bersama yang dipimpin oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mendengarkan Jingle Pilwalkot Surakarta. Dilanjutkan dengan   menampilkan   video   sosialisasi   terkait   Pilkada Serentak 2024. Sambutan disampaikan oleh Ketua KPU Kota Surakarta, Yustinus Arya Arteswara. Dalam sambutannya kiranya boleh bersama-sama memohon kepada Tuhan agar diberi kelancaran dalam setiap tahapan Pilkada yang sedang berjalan. Kiranya setiap tahapan sampai dengan rekapitulasi penghitungan suara sampai dengan penetapan hasil suara di tingkat provinsi boleh berjalan lancar dan damai. Selain itu juga mengajak jamaah yang hadir dalam acara tersebut untuk sama-sama datang ke TPS menyampaikan hak pilih masing-masing. Doa Bersama dipimpin langsung oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Beliau menyampaikan pesan-pesan dan mengajak kepada jamaah yang hadir agar tidak lupa tanggal 27 November 2024 untuk sama-sama menyuarakan hak pilih dan memilih pemimpin yang benar-benar di pilih dari  hati.  Beliau juga berpesan dalam pemilihan nanti harus saling menghormati dan harus menciptakan rasa damai serta mengajak masyarakat agar bijak dan menjadi pemilih cerdas dalam memilih, memilih calon pemimpin yang mempunyai program-program yang sangat membantu masyarakat. (Ed:Asa/kpusurakarta)

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id - KPU  Kota  Surakarta menggelar debat putaran kedua bagi pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Surakarta Tahun 2024. Debat yang menjadi ajang adu gagasan serta penyampaian visi misi ini berlangsung pada hari senin 18 November di Swiss Hotel Saripetojo. Kegiatan debat pada malam ini berjalan dengan tertib dan lancar. Senin (18/11) Ketua KPU Kota Surakarta, Yustinus Arya Artheswara, menjelaskan debat paslon ini bagian dari salah satu kampanye yang difasilitasi oleh KPU, sama dengan debat yang perdana pada debat putaran kedua ini juga memberi kesempatan para kandidat memperkenalkan visi, misi, dan program kerja mereka kepada masyarakat.  “Debat putaran kedua ini merupakan debat terakhir pada kontestasi Pilwalkot Surakarta, kami selenggarakan agar meberikan pasangan calon kesempatan Kembali untuk menyampaiakn visi misi serta program yang akan diberikan kepada masyarakat Kota Surakarta, maka masyarakat Kota Surakarta yang mempunyai Hak Pilih nya dapat menentukan pilihannya untuk kemajuan Kota Surakarta dalam 5 Tahun kedepan ,” ujar Arya. Seluruh komisioner KPU Kota Surakarta juga mengapresiasi para paslon dan tim sukses yang mengikuti aturan debat dengan tertib. Debat kedua ini mengusung tema "Surakarta Berbudaya Dan Berdaya Saing Menuju Pusat Kegiatan Nasional Berlandaskan Nilai Kebangsaan Untuk Memperkokoh NKRI." Kadiv. Sosdiklihparmas dan SDM  KPU Kota Surakarta, Yuly Yulianingrum, menambahkan bahwa debat kedua/terakhir ini sudah dipersiapkan oleh KPU jauh-jauh hari dengan membentuk tim panelis dan mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan pada saat debat. Ia berharap debat kedua ini dapat menjadi penilaian dan pilihan bagi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada 27 November 2024. (Ed:Asa/kpusurakarta)

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta menggelar sosialisasi dan Pendidikan pemilih Bersama warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Kelas I Surakarta. Sabtu, (16/11) Dalam  rangka tahapan  Pemilihan  Kepala  Daerah di wilayah Kota Surakarta melaksanakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih bagi warga Binaan Pemasyarakatan. Pada kesempatan ini, KPU Kota Surakarta melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih pada warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Kelas I Surakarta. Kegiatan dilaksanakan di Aula Rutan Kelas I Kota Surakarta dengan jumlah peserta 200 orang, terdiri dari warga binaan pemasyarakatan di Rutan kelas I Kota Surakarta. Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Rutan kelas I Kota Surakarta, beliau menyampaikan terima kasih dalam sambutannya karena KPU Kota Surakarta telah membersamai dalam hal sosialisasi Pendidikan Pemilih bagi warga binaan, yang dengan harapannya para warga binaan tetap dapat berpartisipasi mensukseskan Pilkada  Serentak Tahun 2024 di Kota Surakarta. Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM, Yuly Yulianingrum menyampaikan materi terkait pendidikan pemilih. Adapun  materi  yang disampaikan  adalah pemahaman  peran  KPU sebagai badan penyelenggara yang independen dalam pelaksanaan pemilu di Indonesia khususnya di Surakarta. Dalam  hal  ini  juga  menyampaikan  paslon  yang  akan  berkontestasi  di Pilkada  Serentak  baik  paslon  Gubernur  dan  Wakil  Gubernur  Jawa Tengah maupun Walikota dan Wakil Walikota Surakarta. Beliau juga menyampaikan asas-asas  kepemiluan  sampai  dengan  pentingnya  menyuarakan  hak  pilih masing-masing warga Indonesia. (Ed:Asa/kpusurakarta)

Surakarta, kota-surakarta.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta melaksanakan Rapat Koordinasi Pemantapan Penggunaan  Sistem aplikasi rekapitulasi (Sirekap) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Walikota dan Wakil Walikota Surakarta Tahun 2024. Jumat, (15/11) Pembukaan dipimpin oleh Ketua KPU Kota Surakarta, Yustinus Arya Artheswara. Dalam sambutannya, menyampaikan melaksanakan tahapan pilkada, seperti data kependudukan dengan output menetapkan DPT, jumlah TPS terdiri dari TPS regular dan TPS khusus. Pencalonan, penetapan Paslon serta persiapan pemungutan dan penghitungan suara serta rekapitulasi penghitungan suara harus dipersiapkan dengan sebaik mungkin. Selanjutnya, Materi Sosialisasi pemantapan penggunaan aplikasi Sirekap disampaikan oleh Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Aldian Andrew Wirawan. Menyampaikan dalam materinya, Sirekap merupakan alat bantu yang nantinya akan digunakan pada rekapitulasi penghitungan suara di TPS. Aldian juga menyampaikan hal-hal penting yang perlu disiapkan dalam penggunaan aplikasi sirekap tersebut. Yang salah satunya komponen yang digunakan pada saat menggunakan sirekap harus memenuhi spesifikasi. Setelah sesi materi dilanjutkan dengan sesi diskusi dan juga uji coba aplikasi Sirekap.(Ed:Asa/kpusurakarta)